Senin, 13 April 2015


BagianKetujuh
PendidikanAnakUsiaDini
Pasal 28

(1)   Pendidikan anak usiad ini diselenggarakan sebelum jenjang pendidikan dasar.
(2)   Pendidikan anak usia dini dapat diselenggarakan melalui jalur pendidikan formal, nonformal, dan/atau informal.
(3)   Pendidikan anak usia dini pada jalur pendidikan formal berbentuk Taman Kanak-Kanak (TK), RaudatulAthfal (RA), atau bentuk lain yang sederajat.
(4)   Pendidikan anak pada usia dini pada jalur pendidikan nonformal berbentuk Kelompok Bermain (KB), Taman PenitipanAnak (TPA), atau bentuk lain yang sederajat.
(5)   Pendidikan anak usia dini pada jalur pendidikan informal berbentuk pendidikan keluarga atau pendidikan yang diselenggarakan oleh lingkungan.
(6)   Ketentuan mengenai pendidikan anak usia dini sebagaimana dimaksud dalam ayat (1), ayat (2), ayat (3), dan ayat (4) diatur lebihlanjut dengan Peraturan Pemerintah.

Analisis :
Permasalahan Pendidikan anak usia dini di Indonesia menceritakan bahwa arti penting mendidik anak usia dini adalah dengan didasarinya kesadaran bahwa masa kanak-kanak adalah masa depan yang paling berharga untuk mencapai masa depan atau generasi penerus bangsa. Kesadaran akan pentingnya pendidikan anak usia dini tahun- tahun ini mendapatkan perhatian yang cukup baik dari berbagai kalangan masyarakat, pemerintah, pihakswasta, orang tua, dan lain-lain. Hasil dari kepedulian tersebut adalah banyaknya berbagai dari akademis membuat program jurusan Pendidikan Anak Usia Dini diberbagai Universitas atau pun swasta. Namun, tidak selamanya pembangunan pendidikan anak usia dini dapat berjalan dengan lancar atau dapat dikatakan belumlah optimal dari kalangan pihak pemerintah,swasta, ataupun masyarakat Indonesia. Pendidikan anak usia dini yang bersifat formal dapat dilakukan melalui Taman Kanak-Kanak dengan biaya pendidikan yang lebih besar dibandingkan dengan pendidikan nonformal seperti, KelompokBermain, Tempat bermain anak dll.
Permasalahan lain yang dihadapi dalam pembangunan pendidikan anak usia dini di Indonesia adalah :
1.      Kebijakan pemerintah tentang pendidikan anak usia dini di Indonesia yang kurang memadai.
2.      Kurangnya kesadaran masyarakat Indonesia tentang pentingnya pendidikan anak usia dini.
3.      Kurangnya mutu dalam pembangunan pendidikan anak usia dini.
4.      Kurangnya kualitas dan kuantitas para pengajar pendidikan anak usia dini.
5.      Beberapa lembaga pendidikan anak usia dini di Indonesia belum mengajarkan mengenai kece rdasa intelektual.
Solusi dan upaya permasalahan pembangunan pendidikan anak usia dini yang telah direncanakan pemerintah sejauh ini adalah, membangun berbagai pusat pendidikan anak usia dini baik di kota maupun daerah terpencil yang sangat minim akan pengajar yang berkualitas. pemerintah harus berusaha menyelaraskan kemampuan akademik maupun non akademik pengajar kota dengan didesa dengan cara membuat program-program pelatihan kemampuan pengajar.
Seharusnya pemerintah juga mendahulukan pembangunan pendidikan Indonesia dibanding dengan kepentingan pembangunan lainnya. Negara yang maju pasti didalamnya akan terdapat pendidikan dengan mutu kualitas dan kuantitas yang sangat tinggi. pemerintah dan swasta wajib mengadakan lembaga pendidikan anak usia dini yang sangat terjangkau ataupun hanya sekedarnya untuk masyarakat kalangan tidak mampu dengan subsidi dari pemerintah ataupun swasta.
Dengan dikupasnya permasalahan pembangunan pendidikan anak usia dini di Indonesia diharapkan, pemerintah dapat meningkatkan akses kepada masyarakat untuk bisa menikmati pendidikan di Indonesia, peningkatan mutu pendidikan dengan meningkatkan kualitas dan kuantitas guru, pemerintah diharapkan dapat menghilangkan ketidak merataan dalam akses pendidikan, seperti halnya ketidak merataan di desa dan kota, serta sesegera mungkin pemerintah harus menambah fasilitas saranan prasarana bagi pendidikan yang berada didaerah terpencil yang kekurangan akan pendidikan.
Dengan berkembangnya di zaman era globalisasi ini menuntut banyak perubahan sistem pendidikan di Indonesia yang harus lebih baik serta mampu bersaing secara sehat.Dengan meningkatkan kualitaspendidikan di Indonesia berarti sumber daya manusia yang akan terbentuk akan sebaik mutunya dan dapat membawa Negara Indonesia ini bersaing dengan sehat dalam segala bidang dunia Internasional.


BAB 7 BELAJAR ONLINE
(BelajarMealuiJaringan Internet danKomputer)


DosenPembimbing :
Moh.Samsudin, S.Ag,.M.Pd
DisusunOleh :
ALFIAN NURUL RATRI
20130720095


PENDIDIKAN AGAMA ISLAM
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH YOGYAKARTA

KATA PENGANTAR

Puji syukur kehadiat Allah SWT yang telah memberikan kita nikmat karunianya,sehingga penulis dapat menyelesaikan tugas makalah ini tepat waktu, shalawat dan salam kepada Nabi Muhammad SAW yang telah mengubah kita dari jaman kebodohan sehingga kejaman yang penuh teknologi seperti yang ada disekitar kita pada saat sekarang ini. Dan tidak lupa penulis ucapkan terima kasih kepada Moh. Samsudin, S.Ag,.M.Pd. Selaku dosen pengampu mata kuliah “Media Pembelajaran PAI” yang membimbing kami dalam pengerjaan tugas makalah ini.
Dalam makalah ini penulis akan menjelaskan tentang “Belajar Online,” Mungkin dalam pembuatan makalah ini terdapat kesalahan yang belum kami ketahui.Maka dari itu penulis mohon kritik dan saran dari dosen dan semua teman-teman,demi tercapainya makalah yang sempurna.



Yogyakarta, 12April 2015

Penulis





A.    Pendahuluan
1.      Latar Belakang
Pembelajaran online (juga dikena dengan pembelajaran elektronik atau e-learning) merupakan hasil dari suatu pembelajaran yang disampaikan secara elektronik dengan menggunakan computer dan media berbasis computer.Bahannya biasa sering diakses melalui sebuah jaringan.Sumbernya bisa berasal dari website, internet, intranet, CD-ROM dan DVD.Selain memberikan instruksi e-learning juga dapat memonitor kinerja peserta didik dan melaporkan kemajuan peserta didik E-learning tidak hanya mengakses informasi (misalnya, halaman web) tetapi juga membimbing peserta didik untuk mencapai hasil tujuan belajar.
Sebagai guru kita perlu menyadari bahwa variasi pilihan terbaik dari pendidikan jarak jauh dan pembelajaran online.Kita harus mampu untuk menyeleksi teknologi dan media terbaik yang dapat membantu siswa dalam belajar.
Karena belajar online sebenarnya merupakan bagian dari belajar jarak jauh, perbedaaan di antara keduanya bisa membingungkan.terdapat banyak tumpang tindih, Materi pendidikan yang terletak jauh melampaui dinding bangunan sekolah. Anda dan siswa bisa memperoleh informasi diperpustaakan yang beragam, berjauhan dan secara fisik tidak bisa diakses.Ssumber daya pun begitu melimpah melampaui impian banyak orang, tetapi yang paling melimpah adalah yang langsung tersedia setiap orang.
2.      Rumusan masalah
1.      Apa pengertian belajar online?
2.      Apa pengertian jaringan dan macamnya ?
3.      Apakah internet itu ?
4.      Apa manfaat dan keterbatasan belajar online?
3.      Tujuan
1.      Untuk mengetahui pembelajaran menggunakan jaringan internet dan computer
2.      Untuk menambah wawasan kita tentang belajar online


















B.     Pembahasan
1.      Belajar Online
Penggunaan belajar online dalam pendidikan terus meningkat.Para siswa tidak lagi hanya memiliki akses ke buku cetak, tetapi juga kepada materi pendidikan yang terletak jauh melampaui dinding bangunan sekolah.anda dan siswa bisa memperoleh informasi diperpustakaan yang beragam, berjauhan dan secara fisik tidak bisa di akses. sumber daya pun begitu melimpah melampaui impian banyak orang, tetapi yang paling melimpah adalah yang langsung tersedia bagi setiap orang. 
Para siswa dan guru bisa meningkatkan belajar di kelas dengan mengakses informasi dari sumber-sumber (database, perpustakaan, kelompok dengan minat khsus), berkomunikasi via computer engan siswa lainnya, atau dengan ahli dalam bidang keahlian tertentu, dan bertukar data. kegiatan seperti Migrasi Kupu-kupu Monarch yang diaksanakan oleh Yayasan Annenberg dan tantangan Geobee dari Masyarakat Geografi Nasional memungkinkan bagi para siswa dan guru bersamaan untuk merzup keuntungan dari terhubung ke dalam jaringan nasiona siswa guru, dan ilmuwan untuk meneliti berbagai topik.
Guru dan para siswa mengakses dokumen elektronik untuk memperkaya kajian mereka. para siswa bisa aktif berpartisipasi karena belajar online menyediakan lingkungan belajar yang interaktif. para siswa bisa menautkan informasi elektronik ke dalam makalah dan proyek mereka, menjadikannya dokumen yang “Hidup” bertaut dengan tombol hiperteks. 
Karena komputer memiliki kemampuan untuk menyampaikan informasi di dalam saraana apa pun termasuk cetakan, video, rekaman audio,  dari suara dan music, computer telah menjadi perpustakaan yang tak terbatas . para siswa bisa berkomunikasi secara instan dengan teks, gambar, suara, data, dan audio/video dua arah, dan interaksi yang dihasilkannya mengubah peran siswa maupun guru. Para guru sekarang secara geografis terpisah dari para siswanya, dan para siswa bisa belajar dari siswa lainnya dalam ruang kelas di seluruh dunia.
2.   Jaringan
Terdapat rautssan jutaan komputer yang digunakan di dunia.Selain itu, perluasan memori dan daya bpemrosessan dari computer-komputer ini berarti bahwa pengguna dapat membuat mesin-mesin tersebut bekerja pada jenis-jenis aplikasi dan fungsi baru.Oleh karena itu, tekanan dari para pengguna sistem ini terhadap cara-cara berkomunikasi di antara semua mesin ini tak terelakkan lagi.hal ini mengubah cara berpikir para vendor dan bagaimana semua produk serta layanan automasi dijual. Permintaan untuk konektivitas termanifestasi dalam dua persyaratan khusus kebutuhan akan perangkat lunak komunikasi, yang akan disajikan di bagian berikutnya dan kebutuhan akan jaringan. 
Melampaui batasan dari bangunan kantor, jaringan untuk suara, data, gambar dan video sama-sama penting untuk bisnis. hal ini juga mengalami perubahan-perubahan drastic. Kemajuan-kemajuan teknologi telah mengarahkan pada peningkatan kapasitas yang sangat besar dan konsep integrasi.Integrasi erarti perlengkapan dan jaringan pelanggan dapat berhubungan secara simultan dengan suara, data, gambar dan bahkan video.
Kesempatan untuk menggunakan jaringan sebagai pelayanan kompetitif agresif dan sebagai alat untuk meningkatkan produktivitas serta pemotongan biaya, sangatlah besar.manajer yang mengerti teknologi dan dapat berhubungan secara efektif dengan vendor layanan dan perlengkapan dapat meningkatkan posisikompetitif perusahaan.
Pada sisa bagian ini kita menyediakan tinjauan singkat mengenai beragam jaringan.Bagian tiga dan emapat membahas topic-topik ini secara mendalam.
1.      Wide Area Network
Wide area network umumnya mencakup area geografis yang luas, melintasi jalan umum, dan bergantung paling tidak pada sebagian dari sirkuit yang disediakan oleh fasilitas umum.Secara khusus, WAN terdiri dari sejumlah node (simpu) pengalihan yang saling terkoneksi.Transmisi dari perangkat apapun dikirimkan melalui node internal ke perangkat tujuan yang spesifik. Node-node ini (termasuk node batas) tidak bergantung pada isi data, tetapi dimaksudkan untuk menyediakan fasilitas pengalihan yang akan memindahkan data dari node ke node sampai mereka mencapai tujuan.
Secara tradisional, WAN telah diimplementasikan dengan menggunkan salah satu dari dua teknologi, circuit (pengalihan sirkuit) dan packet switching (pengalihan paket). Sedangkan saat ini , frame relay (relai bingkai) dan jaringan ATM telah memiliki peran penting.
a.       Circuit Switching
Didalam jaringan circuit switching, jalur komunikasi yang tepat dibangun diantara dua station melalui mode jaringan.Jaringan itu merupakan suatu rangkaian jaringan fisik yang terhubung diantara node. Pada masing-masinglink, suatu kanal logis (logical channel) dimasukkan ke dalam proses koneksi ini. Data yang dibangkitkan oleh station sumber ditransmisikan sepanjang jalur yang tepat secepat mungkin. Pada setiap node, data yang masuk diarahkan atau dialihkan ke kanal luar yang tepat tanpa mengalami penundaan sama sekali. Contoh yang paling umum dari circuit switching adalah jaringan telepon.
b.       Packet Switching
Jaringan packet switching menggunakan pendekatan yang berbeda. Pada kasus ini , tidak perlu mennggunakan kapasitas transmisi di sepanjang jalur melewati jaringan. Akan tetapi data dikirim keluar dengan menggunakan urutan potongan kecil yang disebut paket.Masing-masing paket melewati jaringan dari satu mode ke mode lainnya, di sepanjang jalur dari sumber ke tujuan.Pada setiap node, seluruh paket diterima, disimpan dengan cepat, dan ditrasnmisikan ke node berikutnya.Jaringan packet switching dipergunakan untuk komunikasi dari terminal komputer dan komputer ke computer.
c.       Frame relay
Packet switching dikembangkan pada saat fasilitas-fasilitas transmisi jarak jauh digital menunjukkan angka kesalahan yang relative tinggi dibandingkan dengan fasilitas-fasilitas yang ada saat ini.Frame relay dikembangkan untuk memanfaatkan kecepatan data yang tinggi dan angka kesalahan yang kecil ini.  Dimana packet switching yang asli dirancang dengan kecepatan data sampai ke pengguna terakhir sebesar ira-kira 64 kbps, sedangkan jaringan frame relay dirancang agar dapat dioperassikan secara efisein pada kecepatan sampai 2 Mbps. Kunci untu mencapai kecepatan data yang tinggi ini adalah membuang mayoritas tambahan yang berkaitan dengan control kesalahan.
2.      Local area Network
Local area network seringkali disebut LAN, merupakan jaringan milik pribadi di dalam sebuah gedung atau kampus yang berukuran sampai beberapa kilometer LAN sering kali digunakan untuk menghubungkan computer-komputer pribadi dan workstation dalam kantor perusahaan atau pabrik-pabrik untuk memakai bersama resounce (misalnya, primer) dan saling bertukar informasi. LAN dapat dibedakan dari jenis jaringan lainnya berdasarkan tiga karakteristik : Ukuran, teknologi transmisi, dan topologinya.
LAN mempunyai ukuran yang terbatas, yang berarti bahwa waktu transmisi pada keadaan terburuknya terbatas dan dapat diketahui sebelumnya.Dengan mengetahui keterbatasannya, menyebabkan adanya kemungkinan untuk menggunakan jenis desain tertentu.hal ini juga memudahkan manajemen jaringan. (Hal 6, Jaringan Komputer)
3.      Metropolitan Area Networks
Metropolitan area network (MAN) pada dasarnya merupakan versi LAN yang berukuran lebih besar dan biasanya memakai teknologi yang sama dengan LAN. MAN dapat mencakup kantor-kantor perusahaan yang berdekatan atau juga sebuah kota dan dapat dimanfaatkan untuk keperluan pribadi (swasta) atau umum. MAN mampu menunjang data dan suara, bahkan dapat berhubungan dengan jaringan televisi kabel. MAN hanya memiliki sebuah atau dua buah kabel dan tidak mempunyai element switching yang berfungsi untuk mengatur paket melalui beberapa kabel output.Adanya elemen switching membuat rancangan menjadi lebih sederhana.
Alasan utama untuk memisahkan MAN sebagai kategori khusus adalah telah ditentukannya standar untuk MAN dan standar ini sekarang sedang diimplementassikan.Standar tersebut disebut DQDR (Distributed Queque Dual Bus). Aspek penting dari sebuah MAN adalah terdapatnya sebuah medium broadcast (untuk 802,6, dua buah kabel) tempat semua computer dihubungkan. Medium ini mampu menyederhanakan rancangan jaringan dibandingkan dengan jenis jaringan-jaringan lainnya.
4.      Wide Area Networks
Wide Area Networks atau WAN mencakup daerah geografis yang luas, seringkali mencakup sebuah negara atau benua. WAN terdiri dari kumpulan mesin yang bertujuan untuk menjalankan program-program aplikasi pemakai. (Hal 8, Jaringan Komputer).
WAN biasanya terhubung dengan via satelit dan mempunyai cakupan daerah yang sangat luas. Banyak jaringan WAN telah dibangun seperti jaringan public, jaringan korporasi yang besar, jaringan militer, jaringan perbankan, jaringan perdagangan online dan jaringan pemesanan jasa angkutan. Keuntungan menggunakan WAN yaitu :
1.  Luas jaringan WAN mencapai seluruh belahan dunia
2.   Transfer file pada tempat yang berjauhan dapat dikirim secara cepat melalui e-mail dan FTP (File Transfer Protocol). (hal 6, Menjadi Administrator Jaringan Komputer)
5.      Jaringan Nirkabel
Komputer mobile, seperti computer notebook dan personal digital assistant (PDA), merupakan cabang industry computer yang paling cepat pertumbuhannya.Komunikasi digital tanpa kabel bukanlah hal yang baru. Pada 1901, fisikawan Italia Guglielmo Marconi telah berhasil meluncurkan telegraf tanpa kabel dengan menggunakan kode morse (bagaimanapun, titik dan strip merupakan bilangan binair). Sistem digital tanpa kabel modern memiliki kinerja yang lebih baik, akan tetapi ide dasarnya sama dengan pendahulunya.
Jaringan tanpa kabel mempunyai berbagai manfaat.yang telah umum dikenal adalah kantor portable. orang yang dalam perjalanan seringkali ingin menggunakan elektronik portablenya untuk mengirim dan menerima telepon, fax, dan email. (Hal 10, Jaringan Komputer)
3.      Pengertian Internet
Internet merupakan evousi dari ARPANET yang dikembangkan pada tahun 1969 oleh advanced Research Project Argency (ARPA) dari departemen Pertahanan AS. Hal itu merupakan jaringan packet-switching yang pertama kali beroperasi.ARPANET muai beroperasi di empat lokasi.Sekarang jumlah lokasi telah mencapai ratusan juta, jumlah pengguna mencapai miliaran dan jumlah negara yang berpartisipasi mencapai 200. Jumlah koneksi inter terus bertambah secara eksponensial. (Hal 27, Komunikasi data dan Komputer). Jadi internet merupakan kumpuan jaringan yang terkoneksi.
4.      Manfaat dan Keterbatasan
·      Manfaat Jaringan Komputer
a.    Dapat melakukan pertukaran data atau file
b.   Dapat meakukan akses jarak jauh
c.    Videoconference atau pertemuan maya
d.   Memperoleh berbagai informasi dari website yang ada di internet
e.    Video on demand dapat memilih film atau acara televise
f.    Navigasi, mampu untuk bergerak dengan mudah dalam dan antar dokumen
g.   Bertukar ide. Siswa dpat terlibat dalam percakapan dengan para ahli bidang dibidang studi tertentu
h.   Komunikasi yang nyaman,
i.     Biaya rendah
·      Keterbatasan
a.    Umur materi yang tidak pantas.
b.   Hak cipta
c.    Kurangnya tanggungjawab profesi
d.   Pendukung, dukungan teknis yang baik harus tersedia
e.    Akses, Baik dengan cara sistem tertanam atau nirkabel atau modem, semua pengguna harus memiliki sebuah cara untuk menguhungkan ke jaringan.




C.    Kesimpulan
Pembelajaran online juga dikena dengan pembelajaran elektronik atau e-learning merupakan hasil dari suatu pembelajaran yang disampaikan secara elektronik dengan menggunakan komputer dan media berbasis komputer.Dengan beberapa kompenen yang ada dalam pembelajaran online antaralain : jaringan internet, jaringan komputer dan macam-macam jaringan yang ada pada pembelajaran online.
Pembelajaran online ini banyak sekali manfaatnya salah satunya yaitu untuk pengajaran di zaman yang serba modern ini.Jika kita tidak menggunakan internet bagaimana bisa kita mengetahui informasi lebih banyak.Selain ada manfaatnya pembelajaran online juga mempunyai keterbatasan.Jadi pintar-pintarnya kita sebagai calon pendidik menggunakan pembeajaran online ini secara efektif dan efisien.




DAFTAR PUSTAKA

Tanenbaum,Andrew S. 1997. Jaringan Komputer. Jakarta : Prenhallindo
Andi.2005. Menjadi Administrator Jaringan Komputer.Yogyakarta : ANDI OFFSET
Stalling,William. 2011. Komunikasi Data dan Komputer.Jakarta: Salemba Infotek. Cet 1 Edisi 8
Smaldino,Lowther,dkk. 2011.Instuctional Technology and Media for Learning. Jakarta : KENCANA PRENADAMEDIA GROUP. Cet 1. Edisi 9